Home / Advertorial / Daerah / Mamuju

Rabu, 3 Juli 2024 - 03:48 WIB

Pj Bahtiar Dorong Sulbar Menjadi Pusat Komoditi Ikan Nila

Pj Gubernur Sulbar Melepas Benih Ikan Nila.

Pj Gubernur Sulbar Melepas Benih Ikan Nila.

Mamuju, ide-ta.com – Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mendorong pengembangan budidaya ikan nila di Sulbar. Bahkan, dia mendorong pemanfaatan lahan kosong atau pembuatan kolam ikan nila tanpa pakai APBD.

“Budidaya ikan Nila hendak saya dorong menjadi sumber pendapatan baru masyarakat Sulbar. Kita jadikan percontohan untuk budidaya ikan nila. Kita buat tanpa pakai APBD,” kata Bahtiar, Selasa 2 Juli 2024, usai menyebar 3 ribu lebih benih ikan nila di halaman Pemprov Sulbar Selasa sore kemarin.

Hadir saat penyebaran benih antara lain, Kadis Kelautan dan Perikanan Sulbar, Suyuti Marzuki, Asisten 3 Setda Sulbar, Amujib, dan Danrem 142 Tatag, Brigjen TNI Deni Rejeki.

Ia menambahkan bukan hanya Pemprov, kabupaten hingga desa juga bisa membuat pusat pembibitan ikan nila.

Baca Juga  Inflasi Sulbar Terendah Ketiga di Indonesia, PJ Gubernur Zudan: Masifkan Operasi Pasar dan Gerakan Pangan Murah

“Ini ada manfaatnya, bisa menghasilkan ratusan juta hingga miliaran ekor. Masyarakat bisa jualan benih ikan nila dan bisa juga budidaya pembesaran ikan nila,” tambahnya.

Pemprov sudah memulai lewat Dinas Kelautan dan Perikanan Sulbar, sesuai arahannya pusat pembibitan nila sudah membuahkan hasil.

“Provinsi ini memiliki sembilan sungai besar yang sangat potensial dikembangkan sebagai pusat budidaya ikan tawar. Pemprov Sulbar juga mengundamg swasta manfaatkan potensi air sungai Sulbar untuk budidaya ikan air tawar,” harapnya.

Komoditi ini, lanjut Bahtiar memiliki prospek sangat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di Sulbar.

“Empat bulan budidayanya sudah bisa panen. Saya minta bantuan OJK dan seluruh Bank Himbara (BRI, BNI, bank Mandiiri dan BSI) serta bank Sulselbar menyalurkan sisa KUR Sulbar yang masih ada sebesar 2,2 Triliun yang belum dimanfaatkan,” ujarnya.

Baca Juga  Komitmen Kapolda Sulbar Irjen Pol Adang Ginanjar Terhadap Hak Perlindungan dan Kesejahteraan Para Buruh

Apalagi, KUR Mikro dibawah 100 juta bunga hanya 6 persen pertahun. Sedangkan KUR super mikro dibawah 10 juta rupiah bunga 3 persen pertahun dan tanpa agunan sesuai Peraturan Menko Perenomian RI.

“Saya juga sedang upayakan memohon tambahan KUR hingga 7 – 8 triliun untuk masyarakat Sulbar tahun 2024. Pagu KUR bisa sampai 500 juta rupiah,” paparnya.

Ia mengajak masyarakat Sulbar memanfaatkan kesempatan ini dan berbondong-bondong ke Bank Himbara dan Bank Sulselbar manfaatkan peluang KUR untuk modal usaha UMKM rakyat.

“Jika bisa disalurkan 8 triliun pada tahun 2024 pasti akan sangat menggerakkan ekonomi masyarakat Sulbar,” tandasnya.

(Adv)

30 Dibaca

Share :

Baca Juga

Advertorial

Sekprov Sulbar Buka Pelatihan Berbasis Kompetensi, Harap Lahirkan Pekerja Profesional

Advertorial

Pemprov Sulbar Dapat Tambahan BTS

Daerah

Wujudkan Pelayanan Kesehatan Prima Pada Arus Mudik Lebaran, Biddokkes Polda Sulbar Patroli Kesehatan Operasi Ketupat Marano

Advertorial

Dinsos Sulbar Bersama Biro Umum Sambangi Keluarga Korban Kecelakaan Kapal

Daerah

Polda Sulbar Terus Mendalami Temuan 13 STNK Mobil Dari Tersangka Caleg PKB Asal Sigi Sulteng

Daerah

Pelantikan Sekwan, Pj Gubernur Sulbar Ngaku Mendapat Persetujuan Kemendagri, BKN, dan Rekomendasi KASN

Daerah

Polda Sulbar Intensif Lakukan Pengecekan SPBU Jelang Mudik Lebaran

Advertorial

Kick OFF Hari Jadi Provinsi Sulbar, Momen Perkuat Persatuan Sebagai Masyarakat Sulbar